Kehabisan Bensin di Hong Kong Open, Sabar/Reza Perlu Formula Baru

2 hours ago 3

Kehabisan Bensin di Hong Kong Open, Sabar/Reza Perlu Formula Baru

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Pasangan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani saat berlaga pada ajang Hong Kong Open 2025 di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Jumat (12/9). Foto: Humas PP PBSI

jpnn.com - Pasangan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani harus mengubah gaya bermain untuk bisa terus bersaing di Top 10.

Ganda putra ranking delapan dunia itu terhenti langkahnya di perempat final Hong Kong Open 2025 setelah menyerah dari pasangan Taiwan, Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee dengan skor 21-23, 17-21 di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Jumat (12/9).

Penampilan juara Spain Masters 2024 itu sejatinya tidak mengecewakan dengan mampu menempel ketat perolehan lawan sejak awal laga.

Pada penghujung laga performa pasangan berakronim BarApi tersebut menurun sehingga akhirnya harus menyerah dalam tempo 52 menit.

“Kami harus lebih sabar dalam mengontrol permainan lagi. Harus dikurangi membuat kesalahan sendiri dan fokus harus ditingkatkan mengingat kami sudah unggul,” ujar Sabar.

Harapan publik untuk Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani tinggi mengingat pada 16 besar Hong Kong Open 2025 mampu mengalahkan wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 20-22, 21-18, 17-21.

Konsistensi masih menjadi pekerjaan rumah runner up Indonesia Open 2025 untuk bisa bersaing di deretan pasangan terbaik dunia.

Keduanya harus bisa terus menjaga kondisi fisik agar terus menampilkan performa terbaik pada setiap turnamen yang diikuti.

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani harus mengubah gaya bermain untuk bisa bersaing di sektor ganda putra dunia

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |