jpnn.com, SURAKARTA - Badan Gizi Nasional (BGN) memberi peringataan keras kepada seluruh mitra program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk tidak bermain-main dalam menjalankan tugas.
Peringatan keras itu disampaikan Deputi Bidang Pemantauan dan Pengawasan (Tauwas) BGN Mayjen TNI (Purn) Dadang Hendrayudha dalam kegiatan pengarahan dan evaluasi bagi Kesatpel, yayasan serta mitra program MKB di Surakarta pada Kamis (11/9).
Dadang mengucapkan banyak terima kasih kepada mitra BGN yang telah melaksanakan program dengan benar.
Namun, dia menyampaikan peringatan tegas tidak akan menoleransi kepada mitra yang bermain-main mengingat sudah terlalu banyak kasus yang terjadi.
“Mendingan bapak (mitra) berhenti daripada dipaksa dihentikan karena tidak mengikuti kesepakatan kami,” tegas Deputi Dadang Hendrayudha dalam keterangannya, Sabtu (13/9).
Untuk diketahui, kegiatan yang dilaksanakan BGN tersebut diikuti 688 peserta yang terdiri dari Kepala SPPG, yayasan, mitra, serta SPPI batch 1, 2 dan 3.
Tujuan kegiatan tersebut guna memastikan penyelenggaraan program MBG di wilayah Solo Raya berjalan sesuai prosedur yang ditetapkan BGN, sekaligus menyatukan visi antarkepala SPPG, yayasan dan mitra.
Direktur Deputi Tauwas Wilayah II Brigjen TNI Albertus Doni Dewantoro dalam laporannya menyampaikan pengarahan ini dimaksudkan untuk memberikan arahan, melakukan evaluasi, serta memperkuat sinergi penyelenggara program.