jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPC PPP Kota Banjarbaru Napsiani Samandi menyebut lebih terhormat bagi Muhamad Mardiono untuk tak maju sebagai caketum partai berlambang Kabah saat Muktamar X.
Dia berkata demikian demi menanggapi kabar Mardiono yang menerima dukungan 33 DPW PPP untuk menjadi ketum partai berkelir hijau.
"Saya kira lebih terhormat beliau kalau tidak mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PPP. Itu akan lebih terhormat," kata dia kepada awak media seperti dikutip Jumat (19/9).
Napsiani mengaku tidak pernah merasakan dampak apa pun selama Mardiono menjabat Plt Ketum PPP.
Dia mengatakan tidak ada peran Mardiono membuat nama PPP di daerah tetap harum, karena hal demikian dilakukan kader akar rumput.
"Sebenarnaya PPP ini kalau besar di daerah ini adalah perjuangan DPW kemudian perjuangan kawan-kawan DPC, kemudian perjuangan kawan-kawan PAC sebagai ujung tombaknya. Tidak ada sama sekali peran Pak Mardiono yang terasa hingga Bawah," ujarnya.
Dari situ, Napsiani menyarankan utusan khusus Presiden RI Prabowo Subianto itu tak maju bursa caketum saat Muktamar X.
"Saya pikir Pak Mardiono lebih arif, lebih bijaksana tidak mencalonkan diri, legawa saja, serahkan kepada yang lebih muda dan lebih visioner yang bisa menjembatani PPP ke depannya," lanjut Napsiani.