jpnn.com, JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian (FP) Universitas Sumatera Utara (USU) bekerja sama dengan Pemuda Inspirasi Nusantara menyelenggarakan seminar ketahanan pangan bertema 'Menggali Potensi Pemuda dalam Menjaga Ketahanan Pangan Nasional' di Aula Soeratman, FP USU, Senin (24/11/2025) lalu.
Kegiatan ini menghadirkan empat narasumber dari USU, yaitu Kepala Program Studi Agribisnis FP USU Dr. Rulianda Purnomo Wibowo, S.P., M.Ec., dan Mantan Ketua BEM FP USU Periode 2023/2024 M. Rofiqul Firdaus Siregar.
Kemudian perwakilan Bina Keterampilan Pedesaan (BITRA) Indonesia Gregorius Saragih Sdan Koordinator Pusat Aliansi BEM Seluruh Indonesia Periode 2025/2026 Muzammil Ihsan.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan BITRA Indonesia, Gregorius menyoroti rendahnya minat pemuda terhadap profesi petani sebagaimana tercatat dalam Sensus Pertanian 2023.
“Hanya sekitar 21% petani di Indonesia berasal dari kalangan pemuda. Hal ini menunjukkan bahwa ketertarikan anak muda terhadap profesi petani masih sangat rendah,” katanya.
Padahal, dengan populasi pemuda yang lebih besar dibandingkan kelompok usia lanjut, generasi muda memegang peran krusial dalam proses regenerasi pelaku pertanian melalui inovasi dan teknologi guna mendukung ketahanan pangan.
Dia menekankan persoalan ini dipengaruhi oleh berbagai tantangan seperti kurangnya edukasi pertanian dan adanya mispersepsi mengenai pekerjaan di sektor tersebut.
“Profesi petani itu mulia. Mereka yang menyediakan makanan bagi kita semua. Namun, kembali lagi, tantangannya adalah edukasi dan persepsi masyarakat,” tuturnya.






































