jpnn.com, PEKANBARU - Di balik megahnya tubuh dan statusnya sebagai satwa dilindungi, kehidupan enam ekor gajah jinak di Pusat Latihan Gajah (PLG) Sebanga, Kabupaten Bengkalis, menyimpan kisah pilu.
Setiap hari, mereka harus mengandalkan pelepah sawit sebagai makanan utama.
Kepala Bidang Teknis BBKSDA Riau Ujang Holisudin, membenarkan hal itu. Menurutnya, pemberian pelepah sawit karena memang dapat dikonsumsi oleh gajah.
“Benar khusus PLG yang di Sebanga itu ada diberikan makanan pelepah sawit. Namun, sudah dibersihkan durinya,” kata Ujang.
Selain pelepah sawit, pihak BKSDA Riau juga berusaha memberi tambahan nutrisi dan obat-obatan agar kondisi gajah tetap terjaga.
Namun, makanan itu jauh dari ideal bagi satwa yang biasanya hidup di hutan dengan beragam sumber pangan alami.
Untuk diketahui, PLG Sebanga ada enam ekor gajah yang setiap harinya menghadapi kenyataan ini. Mereka bernama Sarma, Puja, Dora, Rosa, Lela, dan Sela. (mcr36/jpnn)