Balita di Bandung Tewas Dianiaya Ibu Tiri, Begini Kesaksian Warga

37 minutes ago 6

Balita di Bandung Tewas Dianiaya Ibu Tiri, Begini Kesaksian Warga

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Suasana kamar kontrakan yang dihuni Bian bersama ibu tirinya di Gang Gagak IV A, Desa Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

jpnn.com, BANDUNG - Raditya Alllibyan Fauzan (4 tahun) balita asal Kota Bandung, meninggal dunia di tangan ibu tirinya sendirinya.

Bian, sapaannya, diduga dianiaya oleh ibu sambungnya yang bernama Sari Mulyani (26 tahun) di sebuah rumah kontrakan di Gang Gagak IV A, Desa Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung.

Kusumawardhani (60 tahun), salah satu warga mengatakan, keluarga korban belum lama ini menempati rumah kontrakan di lingkungannya.

Menurutnya, tidak ada kendala sosial dalam urusan berbaur dengan lingkungannya. Bian bahkan aktif bermain di depan rumahnya bersama teman-temannya.

"Warga sendiri ya pada tidak menyangka gitu. Sampai detik ini saya juga nggak nyangka. Duh ya Allah. Anak itu kan suka mau main-main di depan rumah. Itu ya mainan di depan rumah saya," kata Kusuma saat ditemui di Jalan Desa Cipadung, Rabu (26/11/2025).

Saking aktifnya Bian bermain di lingkungan, tetangga bahkan menganggapnya seperti anak sendiri.

Kusuma menceritakan, ada tetangga yang kerap memberikan uang jajan kepada Bian karena hubungannya sudah sangat dekat.

Kenangan inilah yang membuat tetangga tidak menyangka dan menangis histeris saat mengetahui bocah lucu itu tewas diduga diniaya ibu tirinya.

Balita di Bandung tewas diduga dianiaya oleh ibu tiri. Warga kaget karena korban dikenal ramah, sering bermain, dan akrab dengan tetangga.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |