jpnn.com, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melalui BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) melakukan aksi resik di Pondok Pesantren Umar bin Khattab, Desa Bojong, Bogor, Jawa Barat yang terdampak bencana banjir bandang.
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA., menyampaikan, kegiatan aksi resik tersebut merupakan respons cepat BAZNAS terhadap lembaga pendidikan yang mengalami kerusakan akibat bencana.
"Kami sangat prihatin melihat dampak banjir bandang ini. Banyak fasilitas pendidikan yang terdampak, membuat para santri terpaksa menghentikan kegiatan belajar. Melalui aksi resik ini, kami berupaya memastikan para santri bisa segara kembali belajar di lingkungan yang bersih, sehat, dan aman,” ujar Saidah, dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin (11/8/2025)
Saidah menyampaikan, BAZNAS RI telah menerjunkan beberapa personel BTB dan relawan untuk mempercepat proses pembersihan pondok pesantren, serta mendistribusikan peralatan kebersihan dan kantung sampah.
Menurut Saidah, keberadaan pesantren sebagai pusat pendidikan keagamaan membuat pemulihan pascabanjir menjadi prioritas.
Dia menegaskan, kegiatan belajar mengajar tidak boleh terhenti terlalu lama karena kerusakan fasilitas.
“Kami tidak ingin para santri kehilangan waktu belajar akibat kerusakan fasilitas. Oleh karena itu, langkah cepat ini penting dilakukan,” kata Saidah.
Tidak hanya itu, BAZNAS juga turut mendistribusikan alat kebersihan dan karung sampah bagi Ponpes Umar Bin Khatab guna menunjang kebersihan lingkungan pesantren pascabencana.