jpnn.com, JAKARTA - Telkomsigma yang bergerak di bidang penyedia layanan IT terus mendorong digitalisasi industri secara menyeluruh.
Upaya yang dilakukan anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom itu melalui penyediaan layanan Generative AI yang akan mendukung cara kerja perusahaan di Indonesia yang semakin modern dan agile.
Menjadi hal yang krusial bagi para pelaku industri di berbagai sektor di Indonesia atas masifnya digitalisasi di semua lini bisnis yang disertai dengan adopsi teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang semakin cepat.
Head of Microsoft Solution and Business Development Telkomsigma Atmoko Herdyanto (tengah) dalam acara Business Insight "The Importance of Data Loss Prevention (DLP) in Digital Era" pada Juni lalu. Foto: Dokumentasi Telkomsigma
Data sebagai salah satu aset perusahaan yang paling berharga tentunya membuka peluang besar untuk pengembangan bisnis, namun juga menghadirkan tantangan serius terkait risiko data loss.
Teknologi bukan hanya menjadi penunjang bisnis saja melainkan inti dari setiap proses, inovasi, dan keputusan yang diambil perusahaan.
Tidak dapat dipungkiri, semakin bergantungnya industri terhadap perkembangan teknologi digital, terutama teknologi AI, harus diimbangi dengan kepastian keamanan dalam menjaga keberlangsungan sistem dan data perusahaan.
Pada penyelenggaraan Business Insight dengan tema 'The Importance of Data Loss Prevention (DLP) in Digital Era' di Juni lalu, Direktur Utama Telkomsigma Dwi Sulistiani menyampaikan solusi layanan berbasis teknologi AI ini merupakan sinergi bersama yang dilakukan Telkomsigma dengan Microsoft Indonesia.