jpnn.com, JAKARTA UTARA - Duka cita tengah dirasakan oleh keluarga Sarwendah.
Sebab sang ayah, Hendrik Lo meninggal dunia pada Sabtu (19/7) pagi.
Sarwendah mengakui dirinya merasa sedih atas kepergian mendiang ayahnya tersebut.
Perempuan 35 tahun itu terbiasa berkomunikasi dengan Hendrik Lo, tetapi kini sang ayah telah tiada.
"Ya, pasti sedihlah, sudah enggak ada yang teleponin aku tiap hari, enggak ada orang yang nyariin aku tiap hari, enggak ada orang yang nanyain aku mau makan apa," ujar Sarwendah di rumah duka Grand Heaven, Jakarta Utara, Sabtu malam.
"Ya, cinta pertama aku lah Papi aku," sambungnya.
Kesedihan tak hanya dirasakan olehnya, tetapi juga anak-anaknya.
Sebab, mendiang sang Hendrik Lo memang dekat dengan cucu-cucunya.