jpnn.com, JAKARTA - Sub Holding PTPN III (Persero) PTPN IV PalmCo mencoba menunjukkan wajah lain dari industri sawit, dengan bertanggung jawab dan peduli pada konservasi.
Perusahaan perkebunan milik negara itu melanjutkan dukungannya terhadap rehabilitasi tiga orangutan Kalimantan bekerja sama dengan Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF).
Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko K Santosa menyatakan langkah ini bukan sekadar bagian dari program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL), melainkan menjadi bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan dalam menjaga keberlanjutan ekosistem.
Dia mengatakan tiga individu orangutan—Christina, Oka, dan Zahri—akan menjalani proses rehabilitasi hingga siap dilepasliarkan kembali ke habitatnya.
“Keberadaan orangutan adalah simbol keseimbangan hutan tropis Indonesia,” kata Jatmiko dalam pernyataan tertulisnya, Senin (29/9).
Dia menyebut lewat rehabilitasi ini, PalmCo ingin memastikan bahwa bisnis dan konservasi dapat berjalan beriringan.
Lebih dari Sekadar Komitmen Sosial
Dalam kegiatan penyerahan bantuan yang dilakukan di Samboja, Kalimantan Timur, Jumat lalu, jajaran pimpinan PalmCo hadir langsung, termasuk Direktur Hubungan Kelembagaan Irwan Perangin Angin dan Komisaris Arie Yuriwin.