jpnn.com - LAMPUNG UTARA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersama Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari menginspeksi mendadak kios pupuk Mitra Tani Sejati di Kecamatan Kotabumi Utara, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung.
Sidak itu bertujuan untuk memastikan langsung implementasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menurunkan harga pupuk bersubsidi sebesar 20 persen di seluruh Indonesia.
Mentan Amran dan KSP Qodari berdialog langsung dengan distributor dan petani. Saat ditanya soal harga, distributor memastikan bahwa harga pupuk memang telah turun signifikan.
Mentan Amran menjelaskan bahwa kebijakan penurunan harga pupuk ini merupakan wujud nyata keberpihakan pemerintah kepada petani.
“Ini perintah Bapak Presiden. Presiden sayang petani makanya harga pupuk diturunkan 20 persen dan ini terjadi pertama kali dalam sejarah pertanian Indonesia harga pupuk turun ekstrem,” kata Mentan Amran saat sidak pada Rabu (29/10).
Para petani yang hadir pun tersenyum, menyampaikan rasa syukur mereka atas kebijakan pemerintah tersebut.
“Benar, harga pupuk turun. Urea sekarang Rp 90 ribu per sak, sebelumnya Rp125 ribu. Kami senang sekali. Terima kasih kepada Pak Presiden dan Pak Menteri Pertanian,” ujar Eko, salah satu petani setempat.
Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari menegaskan bahwa temuan di lapangan membuktikan efektivitas kebijakan pemerintah. Artinya, kebijakan terimplementasi secara cepat dan langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.







































