jabar.jpnn.com, BANDUNG - Gelandang Persib Bandung Beckham Putra harus diusir wasit dalam pertandingan pekan ke-13 BRI Super League 2025/26 melawan Dewa United FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (21/11/2025) malam.
Dalam pertandingan yang berakhir untuk kemenangan tuan rumah Persib itu, Beckham diganjar kartu merah, setelah dua kali menerima peringatan dari wasit.
Beckham yang masuk di babak kedua sebelumnya menerima kartu kuning usai melanggar keras, mantan rekan satu timnya, Nick Kuipers, di menit 79. 8 menit kemudian, pemain jebolan Diklat itu kembali mendapatkan peringatan dari wasit karena menekel pemain Dewa United.
Peringatan keras itu pun berujung kartu kuning kedua, yang membuat Beckham harus meninggalkan lapangan lebih cepat. Otomatis, Persib yang tengah unggul 1 - 0 itu harus bermain dengan 10 pemain.
Pemain yang akrab disapa Etam itu mengaku, ada pelajaran yang dia petik dari kartu merah pertamanya sebagai pesepakbola profesional. Meskipun sedih, ia tetap menerimanya dengan lapang dada.
"Alhamdulillah bisa mendapatkan tiga poin meskipun saya mendapat kartu merah dan ini menjadi pelajaran buat saya juga," kata Etam, dikutip Minggu (23/11).
"Saya pikir waktu tadi (kemarin) pelanggaran kedua itu tidak kartu merah. Sebelumnya wasit bilang 'tidak apa-apa dan kalau satu kali lagi pelanggaran kena kartu merah', dan pemain Dewa memprotes untuk memberikan kartu merah. Di situ, kami tidak bisa lakukan apa saja," lanjutnya.
Ia menuturkan, setelah mendapatkan kartu kuning pertama, pelatih Bojan Hodak memberikan instruksi buatnya agar bermain lebih tenang. Situasi bola saat insiden terjadi pun, tak bisa Etam perkirakan.



































