jpnn.com, PEKANBARU - Petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru bersama personel TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin menggagalkan penyelundupan narkotika jenis sabu dan pil ekstasi.
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris membahana aksi penyeludupan itu terjadi pada Rabu 30 Juli 2025 malam.
“Barang terlarang itu disembunyikan dalam sepasang sepatu di area terminal kargo,” kata Abdul Haris Kamis (31/7).
Paket mencurigakan berisi sepatu ini pertama kali terdeteksi lewat pemeriksaan X-Ray rutin Avsec dan personel Lanud RSN yang sedang melakukan pengawasan barang ekspedisi untuk penerbangan domestik.
Dari hasil pemeriksaan manual, petugas menemukan sepatu kiri berisi bungkusan hitam berisi 101 gram sabu, dan epatu kanan berisi 100 butir pil ekstasi.
“Pengujian menggunakan narkotest mengonfirmasi bahwa pil tersebut positif mengandung MDMA, sementara bubuk kristal di sepatu kiri terbukti metamfetamin,” ungkapnya.
Selanjutnya, petugas Avsec dan Lanud RSN segera berkoordinasi dengan Bea Cukai dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau.
Saat ini seluruh barang bukti secara resmi kepada BNNP Riau disertai berita acara serah terima.