jpnn.com - Ajang MilkLife Soccer Challenge (MLSC) 2025 seri Jakarta menarik perhatian Timo Scheunemann.
Mantan pelatih Timnas Putri Indonesia U-16 tersebut menilai dari event yang digelar di Kingkong Soccer Arena dan Stadion Atang Sutresna Kopassus, Cijantung, sejak 7/11 hingga Minggu (23/11/2025), mulai muncul bibit-bibit pesepak bola putri.
Pria kelahiran 29 November 1973 itu mengaku selektif dalam memilih pemain. Besarnya animo peserta membuat dirinya sempat kesulitan menjaring beberapa nama yang benar-benar potensial.
Sejauh ini, dari ajang MLSC 2025, beberapa pemain menjanjikan tidak hanya muncul di Jakarta, tetapi juga di Kudus, Semarang, Surabaya, Tangerang, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, Solo, hingga Malang.
"Kemunculan banyaknya bakat yang bisa dikembangkan lebih jauh membuat kami ekstra hati-hati dalam menjaring talenta-talenta terbaik," ujar Timo.
MLSC 2025 seri Jakarta diikuti oleh 2.659 siswi dari 156 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di kawasan Ibu Kota dan sekitarnya.
Besarnya antusiasme peserta diharapkan mampu melahirkan generasi pesepak bola putri yang kelak dapat memperkuat tim nasional.
Pada ajang tersebut, SDN Cipinang Muara 19 Pagi keluar sebagai juara KU-10 seusai mengalahkan SDN Cipayung 02 melalui adu penalti dengan skor 3-2.






































