jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field berkomitmen untuk mendukung ketahanan energi nasional migas melalui Program Sosialisasi Keamanan dan Keselamatan Jalur Pipa Migas di Sekitar Perairan Penajam Paser Utara (PPU).
Sosialisasi itu dilakukan sebagai bagian dari kampanye keselamatan kegiatan usaha hulu migas yang bertujuan memperkuat kolaborasi multipihak dalam menjaga jalur pipa migas sebagai objek vital nasional (obvitnas).
Sosialisasi itu berkaitan dengan aspek keselamatan jalur Right of Way (ROW) pipa migas 16 inci dan jalur pipa di bawah laut.
Kepala Dinas Perikanan PPU, Rozihan Asward mengatakan masyarakat dilarang mendirikan bangunan atau bermukim untuk menjamin keselamatan mereka dan operasi hulu migas.
Dia menekankan pentingnya pemahaman dan kerja sama seluruh pihak dalam menjaga keamanan jalur pipa migas.
“Keberadaan infrastruktur migas harus dipahami sebagai objek vital nasional yang memerlukan perlindungan bersama demi keamanan dan keselamatan masyarakat serta lingkungan,” ungkapnya.
Field Manager PEP Tanjung Field, Charlie Parmonangan Nainggolan menegaskan komitmen perusahaan terhadap keselamatan dan keberlanjutan operasi.
“Kami percaya bahwa pengelolaan aspek keselamatan dan kesehatan manusia, serta lindungan lingkungan merupakan landasan utama dalam menjalankan seluruh kegiatan operasi hulu migas guna menjaga keberlanjutan produksi migas Perusahaan yang penting bagi ketahanan energi nasional,” tegasnya.






































