jpnn.com - MEDAN - Seorang remaja yang hanyut di Sungai Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, Wahyu Harahap (17), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Korban kemudian dievakuasi oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan bersama Tim SAR Gabungan.
"Korban ditemukan Selasa (16/9) pukul 14.30 WIB berjarak satu kilometer dari lokasi kejadian," ujar Koodinator Pos SAR Mandailing Natal Rizal Rangkuti dalam keterangan resmi yang diterima, di Medan, Selasa (16/9). "Jenazah korban kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga," ujarnya.
Dia menjelaskan peristiwa yang menimpa Wahyu tersebut bermula ketika korban yang tengah menyeberangi sungai menggunakan perahu, tenggelam pada Minggu (14/9) sore.
Dalam perjalanan, kata dia, perahu yang ditumpangi korban seorang diri terbalik karena derasnya arus sungai yang mengakibatkan yang bersangkutan hanyut dan terseret.
Setelah menerima laporan, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan melalui Pos SAR Mandailing Natal memberangkatkan personel menuju lokasi untuk melakukan operasi SAR.
Rizal mengatakan Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran dengan perahu LCR (Landing Craft Rubber) di sepanjang aliran sungai, serta pencarian darat di titik-titik yang dicurigai sebagai lokasi korban terseret.
Atas peristiwa nahas tersebut, pihaknya menyampaikan belasungkawa serta apresiasi atas kerja sama seluruh unsur yang terlibat dalam operasi pencarian.