jpnn.com, JAKARTA - MultiIntegra Technology Group turut ambil bagian dalam pameran Indo Defence 2025 dengan menghadirkan perangkat militer canggih berbasis elektronik dan siber.
Pada ajang pertahanan terbesar di Asia Tenggara ini, MultiIntegra memamerkan teknologi dari hampir 50 mitra pabrikan global dalam booth seluas 240 meter persegi.
Indo Defence 2025 yang mengusung tema “Defence Partnerships for Global Peace & Stability” diikuti oleh 42 negara dari empat benua.
Ajang ini menjadi forum strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan serta stabilitas dan perdamaian global melalui kemitraan teknologi dan industri militer.
CEO MultiIntegra Technology Group, Aloys Sutarto, menyatakan bahwa perusahaannya telah berpengalaman lebih dari dua dekade dalam menyediakan perangkat komunikasi aman, sistem pengawasan, serta teknologi intelijen yang digunakan oleh sektor militer, paramiliter, dan sipil.
“Kami memiliki sumber daya manusia dengan kemampuan teknis untuk pengujian, instalasi, dan pemeliharaan sistem-sistem ini,” ujar Aloys Sutarto, dalam keterangannya, Selasa (24/6).
Di tengah perkembangan teknologi anti-drone, MultiIntegra juga memperkenalkan perangkat kontra intelijen seperti jammer, detektor kamera tersembunyi, dan alat pendeteksi frekuensi radio.
Peralatan ini ditujukan untuk mencegah kebocoran informasi yang bisa berdampak negatif terhadap sektor keamanan maupun bisnis.
