Menbud: Drama Musikal akan Jadi Tren, KILA Lahirkan Lagu Anak Indonesia Kekinian

17 hours ago 6

 Drama Musikal akan Jadi Tren, KILA Lahirkan Lagu Anak Indonesia Kekinian

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menbud Fadli Zon menyanyi bersama pada Duta KILA, Wamenbud Giring Ganesha, Direktur Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan Ahmad Mahendra, Chicha Koeswoyo. Foto Mesyia/ JPNN

jpnn.com - Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) terus memperkuat ekosistem lagu anak di Indonesia. Salah satunya melalui program Kita Cinta Lagu Anak Indonesia (KILA).

KILA 2025 yang memasuki tahun keenam makin naik level menjadi drama musikal bertajuk 'Harmoni Sahabat KILA' yang rencananya digelar di Teater Besar Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta pada 19 Agustus 2025.

"Drama Musikal ke depan akan jadi tren. Nah, dengan KILA akan lahir lagu anak Indonesia kekinian," kata Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon dalam taklimat media di Museum Nasional Indonesia, Selasa (12/8).

Dia menambahkan, KILA merupakan gerakan nasional yang bertujuan menghidupkan kembali semangat penciptaan dan penampilan lagu anak Indonesia yang berkualitas.

Menbud Fadli berharap, makin banyak lagu anak yang diciptakan melalui KILA 2025 dapat mendorong pertumbuhan dan perkembangan lagu anak. Bukan hanya di kancah lokal, tetapi juga ke panggung dunia. 

Dengan begitu, anak-anak tidak lagi menyanyikan lagu orang dewasa yang liriknya tidak sesuai dengan usia mereka. 

 "Jangan sampai anak-anak menyanyikan lagu-lagu dewasa, karena akan jadi dewasa sebelum waktunya. Saya juga berharap anak-anak bisa mengingat lagu-lagu kebangsaan kita," tutur Fadli. 

Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha menambahkan, lagu-lagu yang dihadirkan melalui KILA diharapkan tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menjadi sarana pembentukan karakter anak. Seluruh lagu telah dikurasi dan diseleksi sesuai tema yang ditentukan. 

Menbud Fadli Zon menyampaikan drama musikal bakal jadi tren dan KILA akan melahirkan lagu anak Indonesia kekinian.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |