jpnn.com, JAKARTA - Pria lansia berinisial P (65) tewas di tangan bajing loncat inisial BI (36) di bawah kolong jembatan akses Marunda, tepatnya di samping Rusun Cilincing.
Panit 1 Reskrim Polsek Cilincing Ipda Restu Setiawan mengatakan korban tewas setelah dianiaya dengan menghantamkan dongkrak mobil ke tubuh korban hingga terluka parah.
Penganiayaan itu terjadi pada Kamis (31/7) malam sekitar pukul 20.00 WIB ketika korban sedang mencari daun garu (untuk obat) bersama anaknya.
"Tiba-tiba dongkrak besi dari atas jembatan jatuh dan mengenai korban hingga luka parah di bagian kepala. Pelaku pun langsung melarikan diri," ujarnya, Jumat.
Meski korban sempat dirawat di rumah sakit, tetapi nyawanya tak tertolong dan menghembuskan nafas terakhirnya pada Jumat (1/8) dini hari.
Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Cilincing. Setelah menerima laporan, Unit Reskrim Polsek Cilincing langsung melakukan pengecekan lokasi dan mengambil keterangan dari semua saksi.
"Kami dapat informasi dari warga dan kami berhasil identifikasi bahwa pelakunya Bajilo (bajing loncat)," kata Restu.
Menurut dia, pelaku ditangkap saat tengah berkumpul bersama kelompok bajing loncat lain di rusun bawah kolong dengan jarak 500 meter dari lokasi kejadian.