jpnn.com, JAKARTA - Menjelang Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Motor Indonesia (IMI) 2025 yang akan digelar Desember mendatang, seluruh elemen organisasi diminta untuk menjaga kondusivitas dan fokus pada persiapan acara. Hal ini disampaikan oleh anggota IMI sekaligus politikus Golkar Haryara Tambunan dalam keterangan tertulisnya, Senin (14/7).
"Kondisi internal IMI saat ini baik-baik saja dan sedang bersiap-siap menciptakan munas yang bersih, aman, dan damai," ujar Haryara yang telah menjadi politikus Golkar sejak 1987.
Ia menambahkan, saat ini sedang dilakukan persiapan menyeluruh mulai dari pemilihan tempat, penyusunan panitia, hingga aturan main untuk kontestasi nanti.
Haryara mengimbau semua pihak untuk menahan diri dari tindakan yang dapat mencederai kekompakan dan integritas IMI.
"Kita semua harus menghindari kegaduhan atau polemik yang tidak perlu," tegasnya.
Menurut Haryara, mayoritas dari 34 pengurus provinsi IMI mendukung Bambang Soesatyo (Bamsoet) untuk kembali memimpin organisasi periode 2025-2030. Ia juga menekankan bahwa regenerasi tidak semata diukur dari usia, melainkan dari kemampuan menciptakan stabilitas dan suasana kondusif.
"Ketua Umum saat ini justru aktif merangkul generasi muda dengan menampung ide-ide baru, memberikan ajang kompetisi, serta menempatkan mereka di posisi strategis," jelas Haryara mengenai upaya regenerasi di tubuh IMI. (tan/jpnn)