Jangan Kaget, Sebegini Harga BBM, LPG, hingga Listrik Jika Tak dapat Subsidi

2 hours ago 13

Jangan Kaget, Sebegini Harga BBM, LPG, hingga Listrik Jika Tak dapat Subsidi

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan harga asli barang-barang yang digunakan masyarakat sebelum disubsidi oleh pemerintah. Ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan harga asli barang-barang yang digunakan masyarakat sebelum disubsidi oleh pemerintah.

Purbaya Yudhi Sadewa menjelaskan, bahan bakar minyak (BBM), listrik dan gas LPG 3 kilogram, adalah sebagian kecil barang yang disubsidi pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Selama ini pemerintah menanggung selisih antara harga keekonomian dan harga yang dibayar masyarakat melalui pemberian subsidi dan kompensasi, baik energi dan nonenergi,” kata Purbaya dikutip Rabu (1/10).

Terdapat delapan jenis barang energi maupun nonenergi yang sebagian harga jualnya ditanggung oleh pemerintah.

Pertama, solar yang seharusnya berharga Rp 11.950 per liter, dijual kepada masyarakat dengan harga Rp 6.800 per liter. Artinya, sebesar Rp 5.150 per liter atau sekitar 43 persen dari harga asli ditanggung oleh APBN.

Untuk tahun anggaran 2024, total nilai subsidi solar mencapai Rp 89,7 triliun untuk lebih dari empat juta kendaraan.

Kedua, Pertalite dengan harga seharusnya Rp 11.700 per liter, dijual dengan harga Rp 10.000 per liter atau disubsidi Rp 1.700 per liter (15 persen). Total anggaran untuk subsidi tersebut sebesar Rp 56,1 triliun pada APBN 2024 dan dinikmati oleh 157,4 juta kendaraan.

Ketiga, minyak tanah seharusnya berharga Rp 11.150 per liter, tetapi dijual kepada masyarakat dengan harga Rp 2.500 per liter, disubsidi Rp 8.650 per liter (78 persen) dengan realisasi anggaran Rp 4,5 triliun. Subsidi minyak tanah disebut memberikan manfaat bagi 1,8 juta rumah tangga.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan harga asli barang-barang yang digunakan masyarakat sebelum disubsidi oleh pemerintah.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |