Duh, Knalpot Armada Trans Jateng Keluarkan Asap Hitam, Kadishub Arief Djatmiko Bilang Begini

9 hours ago 5

Duh, Knalpot Armada Trans Jateng Keluarkan Asap Hitam, Kadishub Arief Djatmiko Bilang Begini

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Bus Trans Jateng mengeluarkan asap hitam pekat saat melintasi Jalan Sultan Agung, Kota Semarang, Jawa Tengah. FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

jpnn.com, SEMARANG - Beredar rekaman video yang memperlihatkan Bus Trans Jateng mengeluarkan asap hitam pekat saat melintasi Jalan Sultan Agung, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Insiden itu terjadi pada armada bernomor lambung 25 dengan trayek Stasiun Tawang–Bawen yang saat itu mengarah ke Bawen. Lokasi tepatnya sebelum persimpangan Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang.

Polusi asap ini menambah daftar keluhan masyarakat terhadap moda transportasi publik di Jateng yang sebelumnya terpatri pada Trans Semarang, kini juga melekat pada Trans Jateng yang dijuluki “cumi-cumi darat”.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jateng Arief Djatmiko menyatakan komitmen akan memperbaiki.

“Ya, kami terus memperbaiki lah ya. Jadi, informasi-informasi itu baik sekali disampaikan saja ke kami. Kalau ada nomornya nanti disampaikan,” ujarnya, Selasa (24/6).

Awalnya, lelaki yang akrab disapa Miko itu menyebut masyarakat kerap sulit membedakan antara Trans Semarang dan Trans Jateng karena rute yang tumpang tindih. Bahkan, dia menyebut kepulan asap hitam identik dengan Trans Semarang.

“Karena kan kadang-kadang masyarakat juga melihatnya ini kan ada yang overlap ya antara Trans Semarang dan Trans Jateng. Barangkali masyarakat melihatnya karena dalam satu trek ada dua trayek, bisa jadi deh,” katanya.

Namun, setelah melihat bukti video yang memperlihatkan bus Trans Jateng mengeluarkan asap hitam, Miko menegaskan akan menindaklanjuti temuan tersebut.

Insiden itu terjadi pada armada bernomor lambung 25 dengan trayek Stasiun Tawang–Bawen yang saat itu mengarah ke Bawen.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |