jpnn.com, JAKARTA - Samsung Galaxy S25 Series yang belum lama hadir di Indonesia mendapatkan sentuhan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dengan menggabungkan Galaxy AI dan Google Gemini.
Kolaborasi dua raksasa teknologi itu membuat pengguna meningkatkan produktivitas, misalnya dengan mengajaknya brainstorming.
MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Ilham Indrawan mengatakan Galaxy S25 Series hadir dengan inovasi AI yang paling mengerti keseharian pengguna.
Artinya, perangkat itu membawa kecerdasan buatan yang benar-benar memahami arahan, komunikasi, dan masukan dari pengguna.
"Inilah kenapa Galaxy S25 Series bisa menunjang produktivitas, baik itu bagi pengguna untuk menunjang pembelajaran maupun pekerja hingga menjalankan bisnis. Cukup ajak brainstorming soal topik apapun, pengguna bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan lebih cepat dibanding browsing secara konvensional,” ujar Ilham Indrawan.
Samsung Galaxy S25 Series memungkinkan pengguna memberikan perintah AI melalui tiga cara, yakni teks, suara, dan gambar.
Fitur Gemini Live memudahkan pengguna bisa bertanya tentang objek sekitar hanya dengan mengarahkan kamera.
Semisal saat mengunjungi situs sejarah, Gemini Live bisa menjelaskan artefak secara real-time.
Cara mengaktifkan fitur tersebut sangat mudah. Pengguna hanya menekan lama side button, saat muncul pop-up dari Gemini, tap ikon di bagian paling kanan untuk masuk ke Gemini Live, kemudian mulai memberikan perintah.
Fitur itu busa mengunjungi situs sejarah atau traveling ke negara dengan bahasa yang tidak kamu pahami.