jpnn.com, JAKARTA - Musikus Basboi merilis mini album atau EP terbarunya yang berjudul Parah Max.
Lewat karya musik terbarunya tersebut, dia menuangkan perasaan dan cerita masa sulitnya.
Inspirasi mini albumnya tersebut ternyata datang dari perjalanan hidup pria 28 tahun itu yang penuh tantangan.
Mulai dari pembatalan album kedua yang sudah berjalan separuh jalan, situasi ekonomi yang lesu, hingga berbagai persoalan personal, serta sosial yang membuatnya merasa dunia sedang berjalan tidak sesuai harapan.
Basboi lantas mengungkapkan apa yang ingin disampaikannya melalui lagu-lagu yang ada dalam mini album terbarunya.
"Lebih ke gue pusing dan gue capek pura-pura waras sih. Sudah sih, itu saja sebenarnya sesimpel itu saja," ujar Basboi di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
"Gue capek pura-pura waras, gue capek pura-pura oke, gue capek pura-pura harus perform di saat gue enggak bisa perform," sambungnya.
Lewat Parah Max, Basboi tak hanya membagikan cerita, tetapi juga merayakan momen kekacauan sebagai bagian dari hidup yang layak diakui dan diterima.