jateng.jpnn.com, SOLO - Laga Persis Solo kontra Arema FC di Stadion Manahan, Minggu (28/9), dipastikan berlangsung tanpa kehadiran suporter tim tamu.
Polisi menegaskan Aremania dilarang datang langsung ke Solo lantaran PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum memberikan izin bagi pendukung tim lawan.
“Kami sudah siapkan pengamanan secara maksimal. Meski tidak ada riwayat konflik dengan suporter Arema, semua kemungkinan tetap harus diantisipasi,” kata Kabag Ops Polresta Surakarta Kompol Engkos Sarkosi, Jumat (26/9).
Ratusan personel gabungan bakal diturunkan. Mereka disebar mulai dari ring 1 hingga ring 3 stadion, jalur kedatangan penonton, hingga patroli keliling di sekitar Manahan.
Polisi juga akan memperketat pemeriksaan identitas penonton. Langkah ini ditempuh setelah pada laga kandang sebelumnya sempat ada oknum suporter tim tamu yang lolos masuk.
“Sesuai ketentuan, suporter lawan tidak boleh hadir. Kami akan periksa KTP penonton yang dicurigai dari luar Solo,” tegas Engkos.
Selain itu, larangan membawa miras, narkoba, hingga senjata tajam di sekitar stadion kembali ditegakkan. Bahkan, penonton yang kedapatan berbau miras dipastikan tidak akan diizinkan masuk ke dalam stadion.
“Kami ingin suasana tetap kondusif dan nyaman bagi semua pihak. Mari sama-sama menjaga ketertiban agar laga Persis melawan Arema berjalan aman dan menghibur,” ujarnya. (jpnn)