jatim.jpnn.com, BANYUWANGI - KMP Tunu Pratama Jaya rute Ketapang-Gilimanuk dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu (2/7). Tenggelamnya kapal tersebut tepat di koordinat 8° 9'32.35"S 114°25'6.3.
Kepala Kantor SAR Surabaya selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR ini Nanang Sigit mengatakan kapal yang mengangkut total 65 orang dan 22 kendaraan itu lepas jangkar atau mulai meninggalkan pelabuhan pukul 22.56 WIB.
Selang 30 sampai 35 menit berlayar, petugas jaga Syahbandar melihat kapal tersebut tenggelam sekitar pukul 23.35 WIB. Kejadian itu langsung dilaporkan kepada Basarnas.
"Basarnas mengirimkan personil dari Pos SAR Banyuwangi yang terletak di Pelabuhan Ketapang langsung melakukan pencarian dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat," kata Nanang.
Berdasarkan perkembangan sementara, dari 65 orang yang terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru kapal tersebut, 23 orang di antaranya dinyatakan selamat dan empat meninggal dunia.
Sementara itu, sebanyak 38 orang masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Saat ini, tim SAR gabungan masih berupaya melakukan pencarian. Gelombang tinggi sekitar 2-2,5 meter, angin kencang hingga arus kuat menjadi kendala dalam proses pencarian.
“Sebanyak empat orang dilaporkan meninggal dunia dan dievakuasi ke RSUD Negare,” jelas Nanang. (mcr23/jpnn)