jpnn.com - LONDON - Tak ada kejutan saat laga 64 Besar atau babak kedua Wimbledon 2025 yang melibatkan dua tunggal putra papan atas, yakni Jannik Sinner (Italia, ranking 1 dunia) dan Novak Djokovic (Serbia, 6) selesai.
Sinner menaklukkan Aleksandar Vukic (Australia, 93) tiga set langsung 6-1, 6-1, 6-4 di Centre Court, Jumat (4/7) dini hari WIB.
"Saya sangat senang hari ini karena bermain dan menang melawan lawan yang sulit. Servisnya keras. Saya mencoba mengembalikan bola sebanyak mungkin dan berusaha solid di baseline. Saya sedikit kesulitan untuk menutupnya, tetapi saya sangat senang karena akhirnya menang," kata Sinner.
Beberapa jam sebelumnya, Djokovic melaju ke 32 Besar -untuk ke-19 kali yang itu merupakan rekor, setelah mengalahkan petenis senior Inggris Daniel Evans 6-3, 6-2, 6-0.
"Daniel dapat menyebabkan banyak masalah jika Anda tidak dalam performa terbaik," kata Djokovic yang kini mengantongi 99 kemenangan pertandingan di Wimbledon.
Djokovic lalu bercerita, saat masih kecil, Wimbledon adalah grand slam yang paling ingin dimenangi hingga dia membuat trofi mainan dari potongan plastik dan kertas.
"Wimbledon selalu memiliki tempat khusus di hati saya dan selalu membuat saya memikirkan hal-hal besar," ujarnya.
Jika memenangkan trofi Wimbledon kali ini, Djokovic akan sejajar dengan Roger Federer yang telah mengantongi delapan trofi, sekaligus mengungguli total 24 gelar tunggal grand slam milik Margaret Court.