jatim.jpnn.com, MAGETAN - Suroso (55) warga Desa Nguri, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan yang dilaporkan tertimbun material tanah longsor, di tambang Galian C Desa Trosono, Kecamatan Parang belum ditemukan hingga tiga jam pencarian, Sabtu (27/9).
Suroso merupakan sopir truk yang sedang menunggu antrean untuk memuat hasil tambang. Namun, material berupa bebatuan, pasir, tiba-tiba longsor.
Kapolsek Parang AKP Sukarno mengatakan proses evakuasi sudah berlangsung selama tiga jam. Namun, lokasi tambang yang sempit membuat alat berat sulit membuang sedimen.
“Medan sulit, material longsor berupa pasir, batu besar, dan tanah dengan volume ratusan kubik, membuat evakuasi butuh waktu lama,” ujarnya.
Kendati demikian, pencarian tetap dilanjutkan meski sampai malam hari. Setidaknya dua alat berat diterjunkan ke lokasi kejadian, guna membantu proses pencarian.
“Sisa material tinggal sekitar dua meter. Pencarian akan kami lanjutkan menggunakan lampu hingga korban ditemukan. Mohon doanya segera ditemukan,” ucapnya.
Hingga saat ini, tim gabungan dari kepolisian, BPBD, dan relawan masih berupaya menemukan korban. Tebalnya material membuat pencarian manual mustahil dilakukan.
“Kondisinya sangat berbahaya, kami gunakan alat berat. Proses ini kemungkinan memakan waktu lama,” jelas Sukarno. (mcr23/jpnn)