jpnn.com, TANGERANG - GAC Indonesia mengungkapkan strategi yang bikin konsumen tenang saat memiliki mobil listrik.
Dia menegaskan bahwa kenyamanan pada mobil listrik tidak hanya sekadar teknis, tetapi juga melalui perpaduan teknologi, desain, keamanan, dan ketenangan emosional.
Hal itu diungkapkan Product Planning and Strategy GAC Indonesia, Iqbal Taufiqurrahman pada saat sesi talkshow bertemakan “The Great Art of Comfort” di booth GAC pada gelaran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025, Sabtu (22/11).
Menurutnya, kenyamanan sejati adalah harmoni antara rasa percaya, bukti performa nyata, serta pengalaman humanis yang dirasakan oleh pengguna.
“Kenyamanan itu sederhana konsumen merasa tenang dari awal hingga akhir perjalanan. Itu sebabnya kami fokus pada semua aspek, bukan hanya konsep kenyamanan pada kendaraan, tetapi juga memastikan layanan purnajual yang kuat, jaringan yang luas, dan garansi yang membuat pemilik merasa benar-benar dijaga,” ujar Iqbal.
Dia menyampaikan berbagai pembuktian performa mobil listrik GAC di kondisi jalanan Indonesia.
Salah satu pada saat perjalanan GAC Jelajah Nusantara sejauh lebih dari 2.300 km. Mobil listrik itu menunjukkan daya tahan, efisiensi, dan stabilitas kendaraan di rute panjang.
Model seperti Aion UT, V, Y Plus, dan Hyptec HT juga dipaparkan melalui hasil uji efisiensi di berbagai rute yang menegaskan keandalan kendaraan GAC dalam pemakaian harian masyarakat Indonesia.





































