jpnn.com, TANGERANG - Kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) dikenal memiliki berbagai tempat kuliner kekinian yang menggoda selera. Namun, dari deretan tempat memanjakan lidah tersebut ada yang tampil beda, yakni Gudeg Mercon Bu Prih.
Resto yang berlokasi di Indonesia Design District (IDD) PIK2 itu memikat pencinta kuliner Nusantara dengan cita rasa tradisional. Walakin, ada yang membuat masakan khas Yogyakarta di Gudeg Mercon Bu Prih itu berbeda dari gudeg di tempat lainnya.
“Gudeg biasanya identik manis, tetapi di sini beda. Pedasnya enggak main-main. Sambalnya meledak di lidah," ujar Maya, pengunjung asal Bekasi.
Maya mengaku sengaja datang ke Gudeg Mercon Bu Prih karena awalnya penasaran. Ia mengetahui Gudeg Mercon Bu Prih di PIK2 karena resto tradisional di kawasan premium itu kerap viral di media sosial, bahkan sampai memperoleh julukan “gudeg pedas paling viral di utara Jakarta”.
Menurut Maya, rasa pedas yang menggigit itu tidak menghilangkan cita rasa gudegnya. "Tetap ada gurih dari kreceknya. Pokoknya bikin ketagihan!” ucapnya lalu tertawa.
Keberadaan Gudeg Mercon Bu Prih di PIK2 membuktikan bahwa cita rasa tradisional tetap bisa bersaing di kawasan modern.
Dengan menu autentik, sambal yang menjadi legenda tersendiri, dan harga terjangkau, Gudeg Mercon Bu Prih berhasil mencuri hati pencinta pedas dari berbagai kalangan.
Pengunjung lainnya, Ilham, menilai Gudeg Mercon Bu Prih sebagai salah satu opsi kuliner yang mengenyangkan dengan harga tetap terjangkau.
