Pengunduran Diri Dirut Agrinas Bak Petir, Direksi Danantara Disorot

2 hours ago 2

Pengunduran Diri Dirut Agrinas Bak Petir, Direksi Danantara Disorot

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Ilustrasi Danantara. ANTARA/Muhammad Heriyanto/am.

jpnn.com - Pengunduran diri Dirut PT Agrinas Pangan Nusantara Joao Angelo De Sousa Mota menarik perhatian kolumnis kodang Dahlan Iskan.

Mantan menteri BUMN itu mengibaratkan pengunduran diri Joao yang mendadak itu petir di musim kemarau.

"Alasan Joao-lah yang seperti petir: Direksi PT Danantara dianggap terlalu lambat, berbelit, birokratis, dan segala macam mirip itu," demikian dikatakan Dahlan dalam esainya berjudul Petir Joao, Rabu (13/8/2025).

Sebelum mundur dari jabatan, Joao sudah enam bulan menunggu keputusan Danantara. Ada tiga studi kelayakan yang diserahkan tetapi tak kunjung ada keputusan.

"Joao tegas: mengundurkan diri Terhitung hari itu juga: 11 Agustus 2025," ujar Dahlan.

Memang tanpa keputusan Danantara, direksi PT Agrinas Pangan tidak bisa bergerak. Danantara adalah induk perusahaan semua BUMN.

Adapun PT Agrinas Pangan adalah anak perusahaan baru Danantara. Nama lamanya: PT Yodya Karya, bergerak di bidang konsultan teknik.

Joao lahir di Dili, Timor Timur. Dia keturunan Portugis campur Timor. Berdasar iman Katoliknya, Joao merasa malu lantaran sudah enam bulan menjabat Dirut PT Agrinas Pangan, tetapi belum bisa menyumbangkan apa pun untuk bangsa dan negara.

Pengunduran diri Dirut PT Agrinas Pangan Nusantara Joao Angelo De Sousa Mota dianggap petir di musim kemarau. Borok Danantara jadi ketahuan.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |