jpnn.com, JAKARTA - Jajaran Rektorat Universitas Sunan Gresik (USG) melakukan koordinasi dengan jajaran Kementerian Sains Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemendiktisaintek) untuk pemantapan USG sebagai perguruan tinggi swasta (PTS) baru di Jakarta, Senin (16/5/2025).
Kehadiran jajaran petinggi USG ke Kemendiktisaintek tersebut dipimpin langsung pendiri USG Dr. KH. Jazilul Fawaid SQ., MA; Rektor USG Prof. Dr. Drs. H. Maskuri, M.Si; Ketua Yayasan Sekolah Al-Qur’an Sunanul Muhtadin adalah Gus Mahbub Aufar, Wakil Rektor I Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Dr Abdul Muhith S.Kep.Ns. M.Tr.Kep, dan Head of Communication, Media & Public Relations USG Abdul Rochim, S.Sos, M.I.Kom.
Ikut mendampingi Direktur Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Sri Kurnia Abdi Pradana; Direktur Perencanaan, Pengembangan, dan Hubungan Masyarakat Rachman Halim Yustiyawan, Kepala SMK Sunanul Muhtadin M Saunan Al Faruq serta staf Rektorat USG Ahmad Matinul Haq.
Mereka diterima oleh Direktur Kelembagaan Kemendiktisaintek Prof. Dr. Mukhamad Najib beserta jajarannya.
Gus Jazil- sapaan akrab Jazilul Fawaid- menyampaikan antusias masyarakat terhadap lahirnya USG benar-benar luar biasa.
Hal ini bisa dilihat dari proses rekrutmen dosen dan tenaga kependidikan serta Pendaftaran Mahasiswa Baru (PMB) yang membeludak.
“Kami surprise ternyata antusias masyarakat terhadap lahirnya USG luar biasa. Rekrutmen dosen dan tenaga kependidikan kami buka dalam waktu 10 hari, sekitar 2.600 yang mendaftar. Sedangkan PMB baru kami buka 15 hari sudah hampir 500 yang daftar dan pendaftar tiap hari terus bertambah. Insyaallah dalam waktu dekat sudah mencapai ribuan mahasiswa baru,” ujar Gus Jazil.
Menurut Gus Jazil, tingginya antusias masyarakat terhadap lahirnya USG ini bisa dilihat dari sejumlah faktor.