ICCWA Tempayan

5 hours ago 5

Oleh: Dahlan Iskan

ICCWA Tempayan

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Dahlan Iskan. Foto: dok JPNN.com

jpnn.com - Ada istilah Balok di Perth, Australia Barat. Saya baru dengar Selasa lalu --di forum Indonesian Chamber of Commerce Western Australia (ICCWA).

"Balok itu Bali Lombok," ujar Indah Melindasari. Ayah-ibunya Bali-Lombok. Sampai SMA masih di Mataram: SMAN 1.

Kini Indah jadi konsultan hukum yang sukses di Perth. Utamanya di masalah imigrasi –mirip Lia Sundah, istri pencipta lagu Lilin Lilin Kecil, di New York.

Orang seperti Indah bisa maju karena keadaan. "Waktu tiba di Perth 26 tahun lalu bahasa Inggris pun masih belepotan," ujarnya.

Kini Indah bisa jadi salah satu sponsor pertemuan di resto Indonesia di Perth, Tempayan Bay.

Ketika Indah tiba di Perth, terjadilah krisis moneter 1998. Dia telanjur diterima di kampus kakaknya: Curtin University.

Ayah Indah kontraktor. Bisnis macet. Pilihan kakak-adik itu hanya dua: pulang ke Lombok atau kuliah sambil kerja.

Mereka pilih sambil kerja. Indah ambil jurusan komunikasi dan pariwisata. Setelah lulus pulang ke Lombok. Bekerja di perusahaan bapaknya. Termasuk mendirikan TV lokal: TV-9.

Kesan publik selama ini: dengan tidak lagi diperiksa BPK, Danantara seperti lebih bebas melakukan korupsi, padahal diperiksa siapa pun sama saja.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |