Gubernur Abdul Wahid Sebut Bonus Atlet PON Riau Hanya Cair 45 Persen, Sisanya Tak Jelas

8 hours ago 5

Gubernur Abdul Wahid Sebut Bonus Atlet PON Riau Hanya Cair 45 Persen, Sisanya Tak Jelas

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Muhammad Fajri saat berswafoto menunjukkan medali hasil kemenangan saat PON. Foto:Source for JPNN.

jpnn.com, PEKANBARU - Suara kekecewaan muncul dari para atlet Riau yang telah mengharumkan nama daerah dalam ajang PON Aceh–Sumut 2024.

Penyebabnya, bonus mereka yang dijanjikan pemerintah daerah tak kunjung dicairkan.

Kekecewaan itu disampaikan oleh Muhammad Fajri, atlet anggar asal Riau yang berhasil menyumbangkan medali emas beregu dan perak perorangan untuk Bumi Lancang Kuning.

Dalam pernyataan terbukanya, Fajri mengaku kecewa atas ketidakjelasan pencairan bonus atlet yang hingga kini belum juga terealisasi.

Padahal, bonus tersebut sebelumnya telah dijanjikan pemerintah daerah sebagai bentuk penghargaan atas prestasi atlet di ajang olahraga nasional empat tahunan tersebut.

“Alhamdulillah, saya berhasil mempersembahkan medali emas dan perak untuk Riau. Namun, dengan segala hormat, kami para atlet merasa sangat kecewa dan prihatin. Hingga hari ini belum ada kejelasan maupun keputusan resmi terkait pencairan bonus yang dijanjikan,” ungkap Fajri, Jumat (11/7).

Lebih lanjut, Fajri dan rekan-rekannya menyatakan penolakan keras terhadap rencana pencairan bonus yang tidak disertai dasar hukum yang kuat dan transparansi penggunaan anggaran.

“Kami menolak keras pembagian bonus yang tidak disertai jaminan dan kejelasan hukum. Kami menuntut agar setiap keputusan dibuat secara transparan dan dituangkan dalam SK resmi Gubernur, lengkap dengan nama penerima, jumlah, dan waktu pembayaran sisanya,” tegasnya.

Suara kekecewaan muncul dari para atlet Riau yang telah mengharumkan nama daerah dalam ajang PON Aceh–Sumut 2024.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |