bali.jpnn.com, PRANCIS - Atlet panjat tebing asal Buleleng, Bali, Desak Made Rita Kusuma Dewi berhasil meraih medali perak pada ajang IFSC Climbing World Cup 2025, Sabtu (12/7) malam waktu setempat atau Minggu WITA.
Di babak final nomor disiplin speed di Chamonix, Prancis, Desak Made Rita Kusuma Dewi mencatatkan waktu 6,46 detik.
Desak Made Rita Kusuma Dewi harus mengakui keunggulan atlet Polandia, Aleksandra Miroslaw, yang tampil lebih cepat dengan waktu 6,19 detik untuk merebut medali emas.
"Saya sedih karena saya membuat kesalahan dalam panjatan saya.
Namun, saya tetap senang karena ini medali kedua saya dalam dua ajang," ujar Desak Made Rita Kusuma dilansir Antara dari laman resmi IFSC.
Sayangnya langkah Desak Made Rita Kusuma Dewi tidak diikuti tiga wakil Indonesia lainnya di nomor disiplin speed.
Mereka harus mengakhiri perjalanan lebih awal di babak perdelapan final IFSC Climbing World Cup 2025.
Wakil Indonesia lainnya di speed putri, Rajiah Sallsabillah yang mencatatkan waktu 7,07 detik takluk di tangan atlet Polandia, Natalia Kalucka, yang meraih waktu 6,72 detik.