jpnn.com, TANGERANG - ICE BSD City, di Tangerang, kembali ramai. Hall 10 terasa seperti etalase masa depan ketika BYD membuka partisipasinya di Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025.
Pabrikan asal Shenzhen itu datang bukan sekadar pamer teknologi, tetapi merayakan tahun yang—dalam catatan pasar otomotif Indonesia—menjadi salah satu tonggak penting bagi kendaraan listrik.
Sejak masuk resmi awal 2024, BYD merangkai reputasi pelan tapi pasti: kualitas produk, teknologi yang mudah dipahami publik, layanan purnajual yang terus diperkuat, hingga edukasi keselamatan dan keberlanjutan.
Semua dirajut seperti sebuah ekosistem yang matang. Hasilnya? Luar biasa.
Periode Januari–Oktober 2025 mencatat lebih dari 37.600 unit terjual, atau 54% pangsa pasar EV nasional.
Angka itu bukan sekadar statistik—tetapi bukti bahwa masyarakat Indonesia mulai percaya penuh pada kendaraan listrik.
BYD, bahkan mendorong penetrasi pasar EV nasional menembus 11%, level tertinggi sepanjang sejarah industri otomotif Indonesia.
ATTO 1, Si "Pendatang Baru" yang Jadi Jawara





































