jpnn.com - Hanya dua hari kemudian muncul kekagetan ini: "Amerika telah mencapai kesepakatan dengan Indonesia".
Begitu sekonyong-konyongnya. Seperti tiba-tiba saja jari-jari Presiden Donald Trump menari di akun medsos miliknya, Truth Social: mengumumkan kesepakatan itu ¬¬–awalnya tanpa sedikit pun menyertakan rincian.
Prabowo Subianto bertemu Presiden Brasil Lula da Silva di KTT BRICS di Rio de Janeiro, beberapa waktu lalu.--
Pasti ada hubungannya dengan ini: dua hari sebelum itu presiden Indonesia melontarkan pernyataan yang sangat menohok Amerika.
"Di zaman multipolar ini, Eropa harus jadi pemimpin dunia," ujar Presiden Prabowo Subianto.
Prabowo memilih panggung khusus untuk mengucapkan itu: di Brussel, "ibu kota" Eropa.
Anda sudah tahu apa itu multipolar: tidak hanya satu atau dua kutub.
Begitu Uni Soviet runtuh (1989), dunia hanya single polar: Amerika Serikat. Eropa terpecah-pecah ke 27 negara. Rusia hanya seperti reruntuhan Soviet. Tiongkok masih miskin. Amerika jaya seorang diri.