jabar.jpnn.com, BANDUNG - Pertandingan Arema FC vs Oxford FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, sempat dihentikan selama 26 menit dikarenakan lampu stadion yang padam.
Laga penyisihan Grup A Piala Presiden itu baru saja dimulai pada pukul 19.30 WIB. Lampu stadion mendadak mati saat pertandingan baru memasuki menit ke-4.
Lampu stadion itu mati di tribun timur dan barat stadion. Imbasnya, Ole Romany cs yang pada saat itu sedang mencoba membangun serangan, harus berhenti karena kondisi lampu yang pada padam.
Saat padam, wasit harus mengambil keputusan untuk menghentikan permainan karena terbatasnya jarak pandang.
Sejumlah teknisi terlihat mencoba membereskan masalah yang terjadi. Sementara di lapangan, para pemain Oxford United dan Arema FC memanfaatkan waktu tersebut untuk tetap menjaga kebugarannya.
Hingga 15 menit berselang, belum ada tanda-tanda kapan lampu stadion akan kembali menyala. Ole Romeny bahkan menghampiri dan panitia, dan berbincang untuk menentukan keputusan selanjutnya.
Namun, wasit tetap memutuskan supaya pemain harus berada di lapangan. Momen ini pun dimanfaatkan Aremania dengan cara berbalas chant ke Bobotoh yang kebetulan ikut hadir di lapangan.
Setelah hampir 30 menit menunggu, lampu Stadion Si Jalak Harupat kembali menyala meski belum dalam kondisi yang prima. Wasit tetap memutuskan untuk melanjutkan pertandingan antara Arema FC melawan Oxford United. (mcr27/jpnn)
.jpeg)
