jpnn.com, JAKARTA - Bank Mandiri dalam rangka memperingati Hari UMKM Nasional yang jatuh pada 12 Agustus 2025, menegaskan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan pelaku usaha menengah dan kecil di seluruh Indonesia.
Hal tersebut diwujudkan melalui berbagai inisiatif strategis mulai dari pembiayaan kredit produktif, pelatihan berkelanjutan, digitalisasi, hingga perluasan akses pasar bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Bank berlogo pita emas ini juga terus memperkuat perannya dalam mendampingi pelaku usaha di berbagai daerah agar naik kelas.
Salah satunya Bank Mandiri menyediakan layanan digitalisasi transaksi keuangan melalui Livin’ Merchant dengan kemudahan onboarding, fleksibilitas penerimaan pembayaran dan tanpa biaya langganan.
Aplikasi ini memberikan kemudahan akses ke layanan perbankan (access to finance) bagi pelaku UMKM.
Corporate Secretary Bank Mandiri M. Ashidiq Iswara, mengatakan Bank Mandiri terus memperluas akses pembiayaan melalui program referal yang diikuti edukasi layanan dan transaksi keuangan melalui Mandiri Agen (Agen Laku Pandai Mitra Bank Mandiri) yang terdapat di ekosistem bisnis pelaku UMKM.
“Melalui Livin’ Merchant dan Mandiri Agen, kami berupaya membuka akses layanan keuangan seluas-luasnya bagi pelaku UMKM, bahkan di daerah terpencil. Harapannya, digitalisasi ini bisa meningkatkan literasi keuangan pelaku UMKM, mendorong efisiensi usaha sekaligus memperluas jangkauan pasar,” ujar Ashidiq dalam keterangannya, Rabu (13/8).
Adapun per Juni 2025, pengguna Livin' Merchant di segmen pelaku UMKM telah mencapai 2,7 juta pengguna atau naik 35 persen secara year on year (yoy).