Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya-20 Korban Belum Ditemukan

7 hours ago 8

Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya-20 Korban Belum Ditemukan

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyanto saat konferensi pers rencana SAR hari ke-10 di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi. Jumat (11/7/2025) ANTARA/Novi Husdinariyanto

jpnn.com, BANYUWANGI - Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di laut Selat Bali hingga kini belum ditemukan.

Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyanto mengatakan Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengerahkan alat remotely operated vehicle (ROV) untuk mendeteksi dan memvisualkan bangkai KMP Tunu.

"Pada hari ini Ketua KNKT Soejanto Tjahjono turun langsung untuk pengoperasian alat ROV pendeteksian objek di titik referensi 8 yang berjarak 3,6 kilometer dari titik lokasi kapal tenggelam," ujarnya dalam konferensi pers di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat.

Ribut Eko Suyanto mengemukakan pada hari ke-10 pencarian KMP Tunu, KNKT akan mengoperasikan alat ROV yang dibantu oleh KN Masalembu dan Distrik Navigasi Kementerian Perhubungan.

Dengan ROV milik KNKT ini, lanjut Eko, diharapkan pendeteksian dan visual bangkai KMP Tunu bisa optimal dan maksimal, sehingga gambaran objek di bawah air kedalaman sekitar 50 meter di Selat Bali itu akan lebih jelas.

"Untuk operasi SAR bawah laut hari ini fokus di sekitar titik lokasi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, sedangkan unsur laut lainnya fokus pencarian korban ke arah selatan hingga Tanjung Sembulungan," kata dia.

Sementara itu, Koordinator Unit Pencarian dan Pertolongan (SRU) Laut Letkol Laut (P) Muhamad Puji Santoso menyampaikan operasi SAR hari ke-10 KRI Pulai Fanildo juga mengoperasikan alat ROV di titik yang sama, yakni di referensi 8 sekaligus menggunakan kamera bawah air.

"Ada satu tim juga di KAL Sembulungan mengoperasikan alat multibeam echosounder (MBS) di titik yang sama, setelah tim dari KRI Pulau Fanildo dilanjutkan KAL Sembulungan mengoperasikan MBS untuk memberikan gambaran resolusi yang lebih jelas lagi," katanya.

KMP Tunu Pratama Jaya yang mengangkut 53 penumpang dan 12 ABK/kru serta 22 unit kendaraan tenggelam pada Rabu, 2 Juli 2025.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |