jpnn.com, JAKARTA - Perusahaan induk Neta Auto, Hozon New Energy Automobile Co, Ltd (Hozon New Energy), mengumumkan sejumlah rencana terkait restrukturisasi dan proyek masa depan mereka.
Menurut Hozon New Energy, langkah restrukturisasi perusahaan dilakukan guna menyelesaikan krisis utang melalui prosedur hukum, memperkenalkan sumber daya strategis, mengoptimalkan sistem manajemen, dan membuka jalur baru untuk pembangunan keberlanjutan perusahaan.
"Tujuan utama restrukturisasi ini adalah untuk memastikan produksi, menstabilkan pengiriman, dan melindungi hak dan kepentingan," tulis keterangan Neta Auto di Jakarta, Kamis (12/6).
Hozon New Energy melakukan restrukturisasi saat perusahaan sedang bergulat dengan penurunan penjualan, bebang utang, dan masalah rantai pasokan yang mengakibatkan hambatan operasional.
Restrukturisasi itu merupakan tindakan penyelamatan diri yang aktif dan dipimpin oleh pemerintah China serta diawasi oleh Pengadilan Menengah Rakyat Jiaxing di Provinsi Zhejiang.
"Perusahaan akan direvitalisasi melalui optimalisasi utang, perbaikan manajemen, dan suntikan modal," lanjut keterangan perusahaan.
Hozon New Energy menyatakan restrukturisasi dipimpin oleh lembaga-lembaga profesional untuk memastikan perlindungan hak dan kepentingan kreditor, karyawan, dan pemilik mobil sesuai dengan hukum.
Perusahaan juga akan memprioritaskan penyelesaian utang rantai pasokan dan masalah layanan pemilik mobil serta meminimalisir kerugian.