jpnn.com - PONTIANAK - Karnaval Imigrasi 2025 yang digelar Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi Pontianak di Megamall Ayani, Pontianak, Kalimantan Barat, pada 15-16 November 2025, sukses.
Karnaval Imigrasi 2025 itu mengundang antusiasme masyarakat yang mana booth layanan paspor diserbu ribuan pengunjung sejak pagi hingga malam hari.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kalimantan Barat Wahyu Hidayat mengatakan Karnaval Imigrasi 2025 hadir untuk menjawab kebutuhan dan mendekatkan layanan kepada masyarakat.
“Dilaksanakan di mal dan di hari libur, Sabtu dan Minggu, agar masyarakat diberi kemudahan dan kenyamanan dalam membuat paspor dan memperpanjang izin tinggal bagi warga negara asing di wilayah Pontianak dan sekitarnya,” ucap Wahyu dalam keterangannya, Rabu (19/11).
Dia mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak Sam Fernando dan jajaran, serta pihak yang terlibat dalam mendukung dan menyukseskan Karnaval Imigrasi 2025 itu.
Wahyu menyebutkan bahwa masyarakat sangat antusias untuk mendapatkan paspor. Terbukti, 600 kuota paspor yang disiapkan habis hanya dalam waktu beberapa jam sejak kuota dibuka melalui layanan M Paspor.
“Kegiatan seperti itu akan terus kami laksanakan sebagai bagian dari wujud Imigrasi yang responsif dan adaptif serta memberikan kemudahan terhadap masyarakat yang membutuhkan layanan keimigrasian,” kata Sam Fernando.
Adapun, Karnaval Keimigrasian 2025 tersebut menghadirkan berbagai layanan dan kegiatan, antara lain: Booth Layanan Paspor, Layanan Informasi Keimigrasian, Layanan Izin Tinggal Keimigrasian bagi Warga Negara Asing, Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Pameran Hasil Karya Warga Binaan Pemasyarakatan se-Kota Pontianak.




































