jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Kabar bahagia datang mengiringi perjalanan Haji 2025. Jemaah haji asal Lumajang bernama Tristy Erlinawati yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 38 melahirkan bayi di Kota Makkah.
Ketua PPIH Debarkasi Surabaya Akhmad Sruji Bahtiar menceritakan Tristy saat menunaikan ibadah haji dengan suaminya Fachrizal Rachmad memang dalam kondisi hamil dan diizinkan untuk terbang.
“Ketika diberangkatkan, usia kehamilan jemaah itu antara 14 hingga 26 minggu. Jadi, masih dalam batas aman dan dinyatakan laik terbang oleh dokter," kata Bahtiar, Senin (30/6).
Bahtiar mengungkapkan bayi yang diberi nama Nu’aim bin Fachrizal Rahmad terlahir dalam kondisi prematur, yakni tujuh bulan. Walakin, bayi tersebut dalam kondisi sehat dengan berat 1,3 kilogram.
"Alhamdulillah proses persalinan berjalan lancar. Kondisi bayi sehat meskipun terlahir prematur. Semoga menjadi anak yang sholeh karena bayinya laki-laki,” katanya.
Bahtiar mengatakan soal kepulangan sang ibu dan bayinya, pihaknya masih menunggu keputusan dari otoritas terkait, mengingat ada aturan batas usia minimum bayi untuk bisa ikut dalam penerbangan.
"Kami masih menunggu, apakah bisa pulang bersama kloter 83 atau harus menunggu kondisi kesehatan bayi. Kami ikuti aturan dari Arab Saudi maupun maskapai,” ucapnya. (mcr23/jpnn)
.jpeg)
