Bupati Lampung Tengah Terima Suap Rp 5,75 Miliar Buat Bayar Utang Kampanye

3 hours ago 18

Bupati Lampung Tengah Terima Suap Rp 5,75 Miliar Buat Bayar Utang Kampanye

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Tersangka kasus dugaan penerimaan hadiah terkait pengadaan barang dan jasa, serta gratifikasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah tahun anggaran 2025, yakni Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya (kanan depan), berjalan menuju mobil tahanan, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (11/12/2025). ANTARA/Rio Feisal

jpnn.com, JAKARTA - KPK menetapkan Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya (AW) sebagai tersangka gratifikasi.

Pelaksana Harian Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Mungki Hadipratikto mengatakan Ardito Wijaya menerima uang sekitar Rp 5,75 miliar.

Uang tersebut dipakai melunasi pinjaman bank untuk kebutuhan kampanye selama Pilkada 2024 sebesar Rp 5,25 miliar.

"Total aliran uang yang diterima AW mencapai lebih kurang Rp 5,75 miliar yang di antaranya diduga digunakan untuk dana operasional bupati sebesar Rp 500 juta dan pelunasan pinjaman bank yang digunakan untuk kebutuhan kampanye pada tahun 2024 sebesar Rp 5,25 miliar," kata Mungki di Gedung KPK, Jakarta, Kamis.

Mungki menjelaskan uang Rp 5,75 miliar itu terdiri atas biaya komitmen sebesar 15–20 persen dari pengondisian pengadaan barang dan jasa selama periode Februari hingga November 2025, yakni setelah menunjuk langsung rekanan atau penyedia barang dan jasa yang merupakan perusahaan milik keluarga atau tim pemenangan selama Pilkada 2024.

Sementara Rp 500 juta diperoleh Ardito Wijaya setelah PT Elkaka Putra Mandiri (PT EM) memenangkan tiga paket pengadaan alat kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah dengan total nilai proyek Rp3,15 miliar.

"Atas pengondisian tersebut, AW diduga menerima fee (biaya komitmen, red) sebesar Rp 500 juta dari MLS selaku pihak swasta, yaitu Direktur PT EM melalui perantara ANW," katanya.

Sebelumnya, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada 9–10 Desember 2025 dan mengamankan lima orang.

KPK menetapkan Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya (AW) sebagai tersangka gratifikasi.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |