Pemprov DKI Ogah Tiru Jabar Kirim Anak Nakal ke Barak Militer

8 hours ago 5

Pemprov DKI Ogah Tiru Jabar Kirim Anak Nakal ke Barak Militer

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik Cyril Raoul Hakim (Chico) di Jakarta, Senin (12/5/2025). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tak akan mengikuti kebijakan Pemprov Jawa Barat yang mengirim anak nakal atau bermasalah ke barak militer.

Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik Cyril Raoul Hakim Jakarta mempunyai kebijakan sendiri terkait dengan penertiban warga, mendidik anak-anak, dan membina warga.

Chico -sapaan Cyril Raoul Hakim- mengatakan Pemprov DKI justru memberi ruang pada warga untuk berkreasi di tempat seharusnya seperti taman dan perpustakaan.

"Inilah yang kemudian melahirkan kebijakan perpanjangan jam operasional taman dan perpustakaan dari semula hingga sore hari, menjadi malam hari," kata dia, Senin.

"Kami akan menerapkan banyak hal, tetapi, lebih memadatkan kegiatan-kegiatan positif, makanya taman dibuka sampai malam artinya membuka ruang bagi anak-anak muda untuk berkreasi di tempat yang seharusnya termasuk perpustakaan," katanya.

Adapun terkait premanisme di Jakarta, Chico mengatakan Pemprov DKI berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya termasuk melalui operasi terpadu penanggulangan premanisme.

Operasi penanggulangan premanisme dilaksanakan selama 15 hari, yakni pada 15 Mei hingga 30 Mei 2025.

"Kami menyambut baik, positif operasi ini. Tidak ada tempat untuk kekerasan di Kota Jakarta dan sampai hari ini itu masih terus dilakukan," kata Chico.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tak akan mengikuti kebijakan Pemprov Jawa Barat yang mengirim anak nakal atau bermasalah ke barak militer.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |