jpnn.com, JAKARTA - Mantan ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman enggan berkomentar panjang lebar terkait hiruk pikuk usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka oleh purnawirawan TNI.
Anwar hanya meminta bahwa ia akan menjawab isu tersebut pada waktunya nanti. Ia justru meminta membiarkan dirinya untuk tenang sejenak.
“Saya belum ada komentar. Nanti deh ya kapan, biarin saja dahulu saya cooling down, yah," kata Anwar Usman saat ditemui di Gedung MK, Kamis (8/5).
Anwar enggan mengomentari langsung soal bola panas wacana pemakzulan Gibran.
Namun pada saatnya nanti, tak menutup kemungkinan paman Gibran itu membuka kotak pandora di balik putusan Nomor 90/PUU-XXI/2023 yang terus disoal hingga kini.
Terlebih selama ini Anwar kerap disebut-sebut sebagai pihak yang paling disalahkan atas ‘skandal mahkamah konstitusi’ tersebut.
Diketahui, ratusan purnawirawan TNI yang tergabung dalam Forum Purnawirawan Prajurit TNI menyampaikan 8 pernyataan sikap yang ditujukan kepada Presiden Prabowo Subianto.
Salah satu tuntutan yang banyak menyita perhatian ialah usulan penggantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kepada MPR RI.